Penyakit jantung adalah salah satu penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian termasuk di Indonesia. Tentu anda pernah ada yang pernah membaca tanda-tanda atau gejala serangan jantung dari berbagai sumber. Gejala yang paling populer kita kenal adalah nyeri dada dan sesak napas serta keringat dingin. Berikut ini lima tanta-tanda lain yang penting untuk ketahui guna mengantisipasi gangguan jantung yang kami kutip dari kompas.com. Jika anda mengalami dua atau lebih gejala berikut ini dianjurkan untuk segera memeriksakan diri ke dokter. 1. Nyeri leher Waspadailah rasa nyeri otot yang berkepanjangan di bagian leher. Apalagi kalau rasa nyeri ini tak kunjung hilang. Rasa sakit juga bisa merambat ke sisi kiri bagian tubuh, bahu kiri dan lengan. Hal ini disebabkan syaraf dari jaringan jantung yang rusak mengirimkan sinyal rasa sakit yang naik turun pada ruas tulang belakang yang dalam waktu bersamaan merambat ke saraf-saraf di sekitar leher dan bahu. 2. Problem seksual Menurut penelitian mereka yang dirawat karena penyakit jantung beberapa diantaranya mengalami disfungsi ereksi selama berbulan-bulan, sebelum akhirnya didiagnosis memiliki masalah dengan jantung. Penelitian juga membuktikan adanya hubungan antara disfungsi ereksi dan penyakit kardiovaskuler. Mengapa demikian? Sama seperti pembuluh darah di sekitar jantung yang dapat menyempit dan mengeras, begitu pula dapat terjadi pada pembuluh yang menyuplai darah ke bagian penis. Karena pembuluh darah di sekitar penis lebih kecil, pembuluh-pembuluh ini bisa mengalami kerusakan lebih cepat. 3. Pusing, pingsan, atau sesak napas Penelitian juga menyebutkan lebih dari 40 persen perempuan melaporkan bahwa mereka cenderung mengalami sesak napas di saat sebelum terjadinya serangan jantung. Hal ini adalah sebagai akibat berkurangnya suplai darah yang mengangkut oksigen ke jantung. Nyeri pada otot jantung atau angina juga bisa membuat seseorang merasakan sulit menarik nafas. Pembuluh darah jantung yang tersumbat akibat penumpukan lemak, menyebabkan organ jantung tidak mendapatkan suplai oksigen yang cukup. Sensasi mendadak tak bisa bernafas dengan lega seringkali menjadi pertanda angina, salah satu jenis nyeri pada otot jantung. 4. Gangguan pencernaan, mual, atau dada terasa panas Walaupun kebanyakan dari kita berpikir kondisi yang berhubungan dengan jantung identik dengan nyeri pada dada, tetapi sebenarnya hal ini dapat terjadi juga di bagian perut. Pada beberapa orang khususnya wanita, gejala seperti dada terasa panas atau perasaan terbakar pada bagian dada, sesnsasi perut kekenyangan atau tersedak perlu diwaspadai. Gangguan pencernaan yang parah dan mual juga dapat menjadi tanda awal serangan jantung, atau biasa disebut infark miokard, khususnya pada wanita. Sebuah penelitian menunjukkan, perempuan dua kali lebih mungkin mengalami muntah, mual, dan gangguan pencernaan selama beberapa bulan menjelang serangan jantung. Mengapa demikian ? Timbunan lemak di pembuluh darah dapat mengurangi atau menurunkan suplai darah ke jantung sehingga menimbulkan perasaan seperti sesak, tertindih atau nyeri - yang kebanyakan terjadi di daerah dada tetapi terkadang juga di bagian perut. Tergantung dari bagian jantung mana yang terkena, hal itu akan memberikan sinyal ke seluruh tubuh. Mual dan pusing-pusing juga dapat menjadi pertanda bahwa serangan jantung sedang terjadi. 5. Sakit pada rahang dan telinga Sakit pada rahang adalah sesuatu yang terkadang misterius dan sangat mengganggu. Kondisi ini dapat disebabkan oleh banyak faktor, tetapi terkadang bisa menjadi petunjuk adanya penyakit pembuluh darah koroner dan awal serangan jantung. Beberapa ahli kini sedang fokus meneliti hubungan sakit pada rahang dengan risiko serangan jantung. Hasil survei menunjukkan, banyak pasien pasca serangan jantung melaporkan sakit pada rahang mereka menjelang terjadinya serangan jantung. Hal ini disebabkan kerusakan pada jaringan organ jantung yang dapat memicu pengiriman sinyal naik turun pada bagian tulang belakang yang kemudian meluas pada syaraf-syaraf yang tersebar dari mulai tulang leher, rahang hingga ke bagian telinga. Sumber: Kompas.com
0 Comments
Leave a Reply. |
OUR BLOG
Gunakan Search Box di pojok kanan atas halaman ini untuk mencari artikel. Categories
All
AuthorHelfia Nil Chalis:
Archives
April 2024
|